POTRETRIAU.com - Politikus senior Partai Golkar Akbar Tanjung prihatin dengan kondisi internal partainya dalan menghadapi Pemilu 2019. Hal ini berkaitan dengan turunnya elektabilitas Golkar menurut beberapa hasil survei.
Salah satunya survei yang dilakukan oleh Litbang Kompas, Golkar hanya menempati urutan keempat. Hal itu pun membuat partainya tak dianggap sebagai partai papan atas.
"Saya prihatin situasi yang dihadapi oleh partai, apalagi survei Kompas beberapa hari yang lalu, kami tidak lagi dalam posisi nomor 3, kalau posisi nomor 4, Golkar ini tidak lagi dianggap sebagai partai atas, sudah masuk sebagai partai tengah," kata Akbar di Hotel Empire, Surabaya, Jawa Timur, Ahad (28/10/2018).
Akbar menjelaskan sudah mengingatkan pada Ketum Golkar Airlangga Hartarto agar bisa menaikkan elektabilitas partai yang pernah dipimpinnya.
"Ya saya dampingi ketum, saya mendampingi dia dan selalu mengatakan 'saudara Airlangga, kamu akan dianggap berhasil kalau kamu bisa menaikkan program suara partai Golkar'," jelasnya.
"Dan kemudian menambah kursi Golkar yang memang dalam 2 periode terakhir ini mengalami penurunan. Sehingga tahun 2019-2024, naikkan," jelasnya.
Untuk itu, dia menegaskan agar seluruh kader Golkar bisa bekerja secara maksimal agar dapat membangun Golkar yang maju kembali.
"Oleh karena itu kami berusaha untuk membangun satu partai dengan satu moto baru, kita ingin membangun partai yang bersih, Golkar yang maju," pungkasnya.