POTRETRIAU.com - Ferinanus Bulolo, bocah berusia 12 Th, menghilang 3 hari yang lalu, Minggu sore (28/10) sekitar pukul 15:00 WIB ditemukan telah jadi mayat membusuk dengan wajah yang sulit dikenali.
mayat Ferinanus Bulolo ditemukan dalam posisi tertelentang, tidak ada lagi kulit yang melapisi pelepis korban, sehingga kelihatan gigi korban.
Saat ditemukan korban bertelanjang dada, memakai celana panjang. Tangan kanan korban kelihatan darah yang telah mengering.
Namun demikian belum diketahui sebab sebab kematian korban.
Berdasarkan keterangan yang diperoleh, korban ditemukan oleh Dodi Guasa ( 38 th).
Korban telah hilang sejak hari Kamis tanggal 25 oktober 2018 sekira jam 16.00 wib.
Karena korban tidak pulang pihak keluarga mencoba melakukan pencarian.
Sejak korban menghilang korban dicari oleh warga, pada hari Minggu tgl 28 oktober 2018, Dodi Guasa bersama temannya yang lain kembali melanjutkan pencarian disekitar areal estate III PT. Musim Mas.
Disekitar anak sungai Pantan estate III PT. Musim mas, Dodi mencium bau busuk dan mendengar ada bunyi lalat. Dodi Guasa berusaha menelusuri tempat lalat tersebut dan saat itulah Dodi Guasa melihat sesosok kaki manusia yg terletak di dalam anak sungai.
Melihat itu mayat, Dodi Guasa menjerit kaget dan memanggil teman- teman yang ikut melakukan pencarian.
Setelah teman-teman Dodi Guasa datang dan melihat sosok mayat tersebut benar Ferinanus Gulo yang hilang 3 hari lalu, warga melaporkannya ke Polsek Pangkalan Lesung.
Begitu mendapat laporan personil Polsek Pangkalan Lesung, dipimpin Kapolsek Lesung Iptu Nazaruddin,SE mendatangi TKP (tempat kejadian perkara) sekaligus olah TKP.
Usai mengamankan TKP dan menanyai saksi saksi dilapangan, mayat korban dievakuasi ke RS Bhayangkara di Pekanbaru, guna dilakukan autopsi untuk mengetahui penyebab kematian korban. (CAA)