Jambret di Pekanbaru Ditembak, Ngaku Hasilnya untuk Main Judi Online

PEKANBARU - Pengaruh judi online ternyata sangat luar biasa untuk sebagian orang. Terbukti, pelaku penjambretan yang menyebabkan korbannya kritis di Pekanbaru ini, mengaku hasil kerjanya untuk bermain judi online jenis Poker.

Motif ini diketahui setelah DR (21) ditangkap tim buser Polresta Pekanbaru. ''Hasilnya untuk bermain judi poker,'' ujar DR saat dihadirkan pada jumpa pers di Mapolresta Pekanbaru, Selasa (27/11/2018).

Polresta Pekanbaru menyebutkan selain DR, polisi juga mengamankan rekan pelaku, FF (18). Aksi mereka menyebabkan seorang karyawati mengalami luka serius yang saat ini masih terbaring di RSUD.

Dalam keterangan Polres, dalam aksi itu, DR bertugas merampas benda berharga yang jadi sasarannya, dan saat itu adalah Dewi Arini. Bahkan saat itu DR tahu jika korbannya terjatuh dari sepeda motor.

DR mengaku telah melakukan aksinya sebanyak 9 kali dengan lokasi yang berbeda yaitu di Stadion, Garuda Sakti, Jalan SM Amin, dan depan terminal AKAP.

Untuk diketahui, DR dilumpuhkan oleh timah panas di kaki kanannya sebanyak dua kali. Selain dirinya, polisi juga membekuk Fikkri Fallah(18) yang berperan sebagai pembawa sepeda motor (Joki). Sementara itu, korban, Dewi masih terbaring di RSUD dan tak sadarkan diri. Tulang bahu kanannya juga patah setelah terpental keras ke aspal. ***


Baca Juga