Bersumpah, Subkhan Bantah Bikin Surat Pengakuan Sandiwara Uno

Kamis, 14 Februari 2019

sandiaga uno

POTRETRIAU.com - Subkhan membantah surat pengakuan terkait sandiwara curhat kepada Sandiaga Uno yang beredar di media sosial itu dibuat oleh dirinya.

Surat pengakuan dan permintaan maaf itu sendiri beredar setelah namanya ramai digunjingkan karena dianggap merupakan settingan yang kembali memunculkan istilah ‘Sandiwara Uno’ itu.

“Saya tidak pernah membuat surat pernyataan apapun terkait dengan kegiatan kemarin pada tanggal 11 Februari,” tuturnya seperti dikutip dari detik.com, Rabu (13/2/2019).

Sebaliknya, ia menanggap surat pernyataan dimaksud adalah sebuah fitnah yang ditujukan kepada dirinya secara pribadi.

“Demi Allah, saya tidak membuat surat pernyataan permintaan maaf itu maupun bentuk yang lain,” tegasnya.

Karena itu, ia pun meminta agar hal itu diusut tuntas. "Saya minta untuk segera diusut tuntas,” katanya.

Sebelumnya, beredar surat pengakuan dan permintaan maaf dengan dibubuhi materai serta atas nama Moh Subkhan, S.Si.

Dalam surat tertanggal Rabu (13/2/2019) tersebut, Subkhan mengakui telah bohong kepada Sandiaga Uno dan hanya menjalankan skenario tim sukses.

Berikut isi surat pengakuan dan permohonan maaf terbuka Subkhan:

Dengan sadar menyatakan saya Moh. Subkhan, S.Si beralamat di Tegal Glagah, Bulakamba, Brebes, Jawa Tengah.

Melalui surat terbuka ini, saya menyampaikan permohonan maaf kepada publik dan masyarakat Kabupaten Brebes.

Selaku mantan komisioner KPU Brebes Divisi Sosialisasi, Pendidikan pemilihan dan Hubungan Antar Lebaga, saya merasa bersalah telah melakukan kebohongan di depan Cawaes nor urut 02 Sandiaga Uno ketika kamanye di Brebes. Apa yang saya lakukan hanya menjalankan skenario sesuai arahan Tim Sukses.

Demikian surat pernyataan permohonan maaf terbukasaya bat dengan sadar, benar dan tanpa tekanan dari pihak manapun.

Brebes, 13 Februari 2019

(tandatangan di atas materai)

Moh. Subkhan, S.Si

(RSY)