Anak Suku Duanu Lulus Jadi Polisi, Ketua IKDR Berkunjung ke Mapolres Inhil

Senin, 26 Juli 2021

TEMBILAHAN - Ketua Ikatan Keluarga Duanu Riau (IKDR) Hasanudin dan beberapa masyarakat suku Duanu berkunjung ke Mapolres Inhil, Senin (26/07/2021). 

Kedatangan Ketua IKDR dan rombongan disambut Kapolres Inhil AKBP Dian Setyawan, S.H., S.I.K., M.Hum. dengan didampingi Wakapolres Inhil Kompol Yudhi Franata, S.H., S.I.K. 

"Kedatangan kami untuk menyampaikan ucapan rasa terima kasih kepada Pak Kapolda Riau dan Pak Kapolres Inhil, alhamdulillah tahun ini ada tujuh orang anak dari suku duanu lulus menjadi anggota Polri," ujar Hasan kepada awak media. 

Hasan yang juga menjabat sebagai anggota DPRD Inhil itu mengatakan dari total tujuh orang yang lulus, empat laki-laki (Polki) dan tiga perempuan (Polwan). 

"Gelombang satu ada lima orang yang lulus atas nama Andre Pratama, Calvin Juandi, Muhammad Alvin, Hermawati dan Sarmila. Gelombang dua ada dua orang atas nama Bayu Rama Saputra dan Sindi Yulvira Adha," jelas Hasan. 

Mantan Kepala Desa Sei Bela dua periode itu juga menyampaikan terima kasih kepada Polda Riau dan Polres Inhil yang telah memberikan perhatian khusus kepada anak suku duanu melalui jalur afirmasi. 

Kapolres Inhil, AKBP Dian Setyawan mengatakan penerimaan anggota Polri dilakukan secara bersih dan transparan sehingga memberikan kesempatan yang sama bagi siapapun tanpa memandang latar belakang untuk berkesempatan menjadi anggota Polri. 

"Ini membuktikan bahwasanya seleksi penerimaan anggota Polri dilakukan secara terbuka, bersih dan transparan. Semua punya kesempatan dan peluang yang sama," ujar Kapolres. 

Kapolres Inhil juga turut berbangga dengan lulusnya berapa anak dari suku Duanu sebagai anggota Polri sehingga dapat mengangkat harkat dan martabat suku asli daerah. 

"Saya turut berbangga semoga bisa memotivasi yang lain. Mereka yang lulus seleksi itu karena memang layak dan berprestasi. Pesan saya mari kita ingatkan terus kepada anak-anak generasi muda kita jangan sampai terpengaruh hal-hal yang negatif yang bisa merusak masa depan mereka," pesan Kapolres.