POTRETRIAU.com - Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mencatat adanya kenaikan signifikan hotspot (titik panas) di Pulau Sumatra Selasa (17/10/2023).

Forecaster On Duty BMKG stasiun Pekanbaru, Yasir Prayuna, mengatakan bahwa hari ini ada 3.692 titik panas yang tersebar di delapan provinsi di pulau Andalas itu dengan sebaran terbanyak di Sumatra Selatan, yakni mencapai 2.734 titik.

"Selanjutnya di Lampung terdapat 404 titik, Bangka Belitung 219 titik, Jambi 194 titik, Riau 86 titik, Sumatra barat 39 titik, Bengkulu 9 titik dan Kepulauan Riau sebanyak 7 titik," cakapnya.

Dikatakan Yasir, 86 hotspot di Riau tersebar di tiga wilayah yakni di Indragiri Hulu sebanyak 65, Indragiri Hilir 12 titik dan Pelalawan sebanyak 9 titik.

Dari jumlah tersebut sebanyak lima titik berada di level tinggi yakni berada di level confidence 80 - 100 persen yang artinya di wilayah tersebut dipastikan ada aktivitas kebakaran hutan atau lahan.

"Titik api itu tersebar 3 titik di Kabupaten Indragiri Hulu dan dua titik lagi di Indragiri Hilir tepatnya, di Kecamatan Kempas. Selebihnya berada di level rendah dan sedang," rincinya.

"BMKG terus mengimbau masyarakat untuk tidak melakukan aktivitas yang memicu terjadinya kebakaran hutan dan lahan," ungkapnya.

Suhu udara Riau hari ini berada di angka 23.0 – 34.0 °C dengan kelembapan Udara 50 – 99 %. Sementara arah angin berhembus ke Tenggara – Barat Daya dengan kecepatan 10 – 30 Km/jam.

Sumber : cakaplah.com /  Editor : Arul