Istri Pendiri Grab Dukung Israel, Warganet: Done Oakej Uninstall

Seorang anak Palestina terluka akibat pengeboman Israel ke kamp pengungsi Bureij, dibawa ke RS Al-Aqsa Gaza yang kondisinya saat itu sebenarnya sudah terlalu penuh untuk menerima pasien baru. (Associated Press via Inilah.com)

POTRETRIAU.com - Chloe Tong, istri dari Anthony Tan, memancing kemarahan warganet dengan unggahannya di Instagram yang mendukung Israel.

Dikutip dari Republika.co.id, dalam unggahannya, Chloe mengaku sangat mencintai Israel dan menyebut negara tersebut tempat berlibur paling favorit bagi keluarganya

Unggahan tersebut ia bagikan di Insta Story miliknya. Ia menyebut bahwa Israel adalah destinasi favoritnya bersama keluarga dengan memasang foto suami dan anaknya.

"Hatiku sangat sakit dan aku belum mengatakan apa pun karena aku kehabisan kata. Aku merasa sangat mencintai Israel tahun ini. Aku menyimpannya untuk diriku sendiri, hanya melihat video dan berdoa, aku bertanya-tanya mengapa," tulis Chloe Tong dalam cerita miliknya, dikutip pada Ahad (5/11/2023).

Chloe Tong merupakan putri mantan bankir terkenal di Malaysia dan pemilik The Edge Media Group, Tan Sri Tong Kooi Ong. Dari pernikahannya dengan Anthony Tan, Chloe Tong dikaruniai lima anak. Chloe Tong juga aktif di media sosial Instagram dengan nama pengguna @chloetong.

Usai menggunggah cerita tersebut, ia pun langsung mendapat hujatan di media sosial, baik dari warga negara Malaysia maupun para warganet di Indonesia.

Di akun Instagram Grab Indonesia pun warganet langsung membanjiri kolom komentar dan banyak yang mengaku sudah langsung menghapus akun Grab miliknya.

"Maaf grab kami hapus kalian," tulis salah satu netizen.

"Done oakej uninstall," tulis akun @hafizm***.

"Otw apus grab," kata akun @mor***.

Chloe pun segera mengunggah klarifikasinya. Ia mengatakan unggahan yang viral di media sosial adalah postingan beberapa pekan sebelumnya.

"Postingan saya dibuat sebelum saya mengetahui secara pasti apa yang terjadi di Israel dan Gaza," tulis Chloe.

Chloe pun berharap gencatan senjata segera dilakukan. Ia sangat bersimpati pada korban dan turut berduka untuk korban perang.

Tanggapan Grab Indonesia 

Menanggapi kemarahan warganet, Grab Indonesia dan OVO menegaskan tidak pernah mendukung tindakan apa pun yang yang mengabaikan peri kemanusian dan peri keadilan.

"Kami tidak mengambil sikap netral dalam perlindungan kemutlakan hak asasi manusia dan mendukung segala upaya untuk menciptakan perdamaian yang nyata dan adil," ujar Country Managing Director Grab Indonesia Neneng Goenandi dalam keterangan, Ahad (5/11/2023).

Grab Indonesia dan OVO pun mengaku telah mendonasikan dana kemanusiaan sebesar Rp 3,5 miliar untuk membantu korban kebrutalan Israel di Gaza Palestina. Bantuan tersebut kabarnya akan disalurkan melalui BenihBaik.com, platform crowdfunding dan CSR marketplace independen di Indonesia.

"Kami berharap bantuan ini dapat turut membantu meringankan penderitaan korban konflik di Gaza, agar dapat dimanfaatkan sesuai yang dibutuhkan di lapangan," kata dia.***


[Ikuti PotretRiau.com Melalui Sosial Media]






Tulis Komentar