2 Pejabat Bapenda Rohul Dikabarkan Terjaring OTT

ROKAN HULU POTRETRIAU.com - Beredar informasi, adanya penahanan  terhadap dua Pegawai Negeri Sipil (PNS) di Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kabupaten Rokan hulu. Diduga 2 PNS tersebut terjaring Operasi Tangkap Tangan (OTT) yang dilakukan Polisi.


Dari informasi yang berhasil dirangkum CAKAPLAH.COM, dua PNS Bapenda itu masing-masing merupakan pejabat eselon III dan IV berinisial  AL dan  D. Mereka diamankan polisi Kamis (6/12/2018) sekitar pukul 10.00 wib.  

Namun belum jelas, terkait dalam urusan perkara apa OTT itu dilakukan karena pihak terkait belum memberikan keterangan resmi.

Dari informasi yang diterima, dalam OTT tersebut polisi juga  mengamankan barang bukti berupa uang sebanyak puluhan juta rupiah. Namun kebenaran informasi ini belum dapat dikonfirmasi kepada pihak kepolisian.

Dua PNS Bapenda inisial AL dan D itu, saat ini tengah diamankan di Mapolres Rohul guna dilakukan penyelidikan lebih lanjut. Selain dua ASN, kabarnya, ada dua pegawai honorer Bapenda Rohul yang juga sempat dipanggil Polisi. Namun sudah diperbolehkan pulang usai dimintai keterangan oleh Penyidik Polisi.

Hingga saat ini, baik pihak kepolisian atau Kepala Bapenda Rohul, belum memberikan keterangan resmi terkait adanya kegiatan OTT yang menjerat dua PNS di Bapenda Rohul tersebut.

Sementara itu, Pasca terjadinya OTT,  Kantor Bapenda Rohul terlihat sepi. Plt Kepala Bapenda Rohul, Bisman, juga tidak terlihat berada di kantor. CAKAPLAH.COM juga berusaha menghubungi Plt, kepala Bapenda Rohul melalui telpon seluler namun  tidak aktif.

Kanit Tipikor Polres Rohul Ipda Sudarto Sihombing yang dikonfirmasi terkait kebenaran OTT di Bapenda Rohul ini juga menyarankan agar mengkonfirmasi langsung kepimpinannya karena hal itu bukan menjadi wewenangnya.

"Maaf, silakan langsung ke pimpinan saja. Ini bukan wewenang saya menyampaikan hal itu," katanya singkat.


[Ikuti PotretRiau.com Melalui Sosial Media]






Tulis Komentar