POTRETRIAU.com – Sungguh tragis, Sariman (35), yang setiap harinya mendedikasikan diri untuk sebuah perusahaan limbah plastik PD Laju Mandiri yang berlokasi di Bantargebang, Kota Bekasi, dilaporkan meregang nyawa dengan cara yang amat tragis.

Tubuhnya masuk ke dalam mesin dan ikut tergiling hingga tidak berbentuk alias hancur.

“Jadi saat ditemukan, itu kondisinya ya sudah hancur, kayak daging cincang saja, tulang-tulangnya juga hancur,” ungkap Kapolsek Bantargebang, Kompol Siswo, dikutip dari Detik.com.

“Itu mesin kan buat menggiling limbah plastik dari mulai botol plastik, ember segala macam juga bisa dan keluarnya kan dalam bentuk kepingan,” lanjut Kapolsek.

Peristiwa itu sendiri terjadi pada Kamis (17/1/2019), saat korban memasukkan limbah plastik ke dalam mesin.

“Korban tugasnya memasukkan limbah ke dalam mesin, dia posisinya di atas. Kalau temannya di bawah, dia tugasnya ngerukin limbah yang sudah hancur,” terang Kapolsek.

Sementara saat kejadian berlangsung, rekan kerja korban tidak ada yang mengetahui. Korban baru diketahui tewas tergiling setelah temannya melihat ada ceceran darah keluar dari mesin.

“Yang tersisa hanya kakinya saja,” tutur Kapolsek. (PSC)

 Editor : Hairul