Tiga Kandidat Ini Berpeluang di Pilwako 2024, Netizen malah Sebut Tidak Berpotensi

PEKANBARU, POTRETRIAU.com - Tiga nama disebut-sebut menjadi kandidat kuat dalam kontestasi Pemilihan Walikota (Pilwako) Tahun 2024. Tiga nama itu adalah Parisman Ikhwan, Agung Nugroho, dan Muflihun.

Parisman Ikhwan atau yang biasa disapa Iwan Fatah saat ini adalah politisi Partai Golkar yang menjabat sebagai Sekretaris Fraksi Golkar DPRD Riau. Kemudian, Agung Nugroho yang merupakan Ketua DPD Demokrat Riau kini menjabat Wakil Ketua DPRD Riau Periode 2019-2024.

Sedangkan Muflihun, atau yang akrab disapa Uun adalah Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau yang kini merupakan Penjabat (Pj) Walikota Pekanbaru, pasca habisnya masa jabatan Firdaus-Ayat tahun lalu.

Meski ketiga nama itu dianggap kuat dan memiliki peluang menjadi Walikota, Netizen menilai dari ketiganya tidak ada satupun yang berpotensi menang dalam Pilwako 2024.

Penilaian itu terpantau di postingan akun Instagramnya, Ahad (12/2/2023).

"Tidak ada yang berpotensi satupun untuk menang di Pilwako 2024. Karena yang berpotensi untuk jadi Walikota Pekanbaru harus melewati seleksi ketat dari warga Pekanbaru," kata Muhammad Nur Fajri di kolom komentar postingan akun Instagram tersebut.

Ia juga menyinggung soal kondisi Kota Pekanbaru yang selalu banjir saat hujan turun.

"Melihat kondisi Kota Pekanbaru yang sering dilanda banjir, harus ada komitmen atau kontrak politik untuk mengatasi banjir. Kami tidak mau salah pilih lagi," kata dia.

"Rakyat melihat, menilai, mencoblos. Warga Pku harus jeli jangan sampelah..," komentar akun lainnya bernama Muharisyahputraa.

Sebelumnya, Pengamat Komunikasi Politik Aidil Haris menyebut, ketiganya sebenarnya punya peluang yang sama. Namun, Muflihun atau Uun dengan posisinya sebagai Penjabat (Pj) Walikota berpotensi menang di Pilwako mendatang.

"Yang besar potensi menang ya Uun," kata Aidil Haris, Senin (6/2/2023).

Lanjut dia, Parisman atau yang akrab disapa Iwan Fatah memiliki Golkar sebagai modal untuk bertarung. Begitu juga Agung Nugroho yang memiliki Partai Demokrat.

"Uun petahana (Pj), artinya modal kekuatan sudah dimiliki. Kenapa Uun potensi menang, karena dia punya kekuatan untuk menggerakkan mesin politiknya melalui posisi dia sebagai Pj," kata dia.


[Ikuti PotretRiau.com Melalui Sosial Media]






Tulis Komentar