POTRETRIAU.com – Rasa duka, pilu dan trauma kini masih dirasakan oleh Karel Rame yang baru ditinggal pergi putrinya, Kristin Rame untuk selama-lamanya.

Ya, putrinya yang baru berusia 12 tahun itu telah meninggal dunia akibat diterkam seekor buaya saat mengikutinya ke kandang ternak yang berjarak sekitar 6 meter dari rumah, di Desa Oni, Kecamatan Kualin, Kabupaten TTS, pada Jumat (14/12/2018) sekitar pukul 15.00 Wita.

Saat itu, Karel Rame hendak memindahkan hewan ternak kambingnya karena sedang banjir akibat curah hujan yang tinggi.

Tanpa disadari, putrinya membuntutinya tak lama setelah ia beranjak pergi dari rumah.

“Dia nyusul tanpa setahu saya. Saat itu air kolam meluap tingginya sekitar 1 meter,” terangnya.

Selang beberapa saat kemudian, tiba-tiba saja putrinya berteriak. Dengan spontan Karel berlari menuju lokasi putrinya berada.

“Saya kaget saat korban berteriak,” ucapnya.

Karel semakin dibuat terkejut karena kaki kiri putrinya diterkam seekor buaya dan langsung menyeretnya ke kolam Oematan.

“Saya sempat menunggangi punggung buaya tepat di bagian leher, namun karena ukurannya cukup besar saya kesulitan dan terjatuh,” ungkap Karel.

Menyadari hal itu, Karel pun langsung berlari ke rumah untuk meminta bantuan warga setempat.

Hewan pemangsa itu akhirnya berhasil ditangkap berkat bantuan warga dan anggota Polsek Kualin Polres TTS, dan kini sudah diamankan BKSDA NTT. (PSC)

 Editor : Tenna