Ini 9 Manfaat Daun Stevia, Manisnya 300 Kali Lipat Gula Tapi 0 Kalori

KESEHATAN, POTRETRIAU.com, - Gula memang tidak boleh berlebihan, karena bisa menyebabkan diabetes. Oleh karena itu, kita tidak boleh mengonsumsi pemanis secara berlebihan.

Sayangnya, konsumsi pemanis kadang berlebihan, karena dianggap tidak memenuhi rasa manis. Nah, ada pemanis alami yang sebenarnya lebih manis dibandingkan gula murni, yakni daun stevia.

Daun stevia bisa digunakan sebagai pemanis minuman maupun dikonsumsi secara langsung. Rasa manis alami stevia berasal dari kandungan senyawa steviol glikosida. Senyawa ini memiliki tingkat kemanisan 250–300 kali lipat daripada sukrosa (gula murni).

Daun yang termasuk ke dalam keluarga bunga matahari ini kini banyak dibudidayakan di Paraguay, Kenya, Cina, Amerika, Vietnam, Brazil, India, Argentina, dan Kolombia.

Karena sangat manis, penggunaan sedikit stevia sudah cukup memberikan rasa manis di dalam minuman. Meski rasanya jauh lebih manis daripada gula, stevia tidak mengandung kalori sama sekali sehingga tidak menambah kalori dalam tubuh. Di bawah ini manfaat daun stevia, seperti dilansir dari KlikDokter.

Menurunkan Berat Badan

Karena nol kalori, mengonsumsi stevia sebagai pemanis tidak akan menambah kalori sama sekali ke dalam tubuh kamu. Kamu pun tetap dapat menikmati teh dan kopi manis tanpa harus takut mengalami kenaikan berat badan. Bagi kamu yang sedang menjalani program diet menurunkan berat badan atau ingin menjaga berat badan ideal, daun stevia tentu bisa jadi pilihan.

Baik Dikonsumsi untuk Orang Diabetes

Pengidap diabetes (diabetesi) harus selalu mengontrol kadar gula darahnya agar tetap stabil. Karena itu, diabetesi umumnya tidak disarankan mengonsumsi gula dan minuman manis. Sebaliknya, dokter menganjurkan agar gula diganti dengan stevia.

Menurut penelitian, stevia tergolong aman digunakan sebagai pemanis untuk orang dengan diabetes. Karena bukan gula dan mengandung nol kalori, konsumsi stevia tidak merusak kestabilan kadar gula darah, termasuk untuk pengidap diabetes.

Riset lainnya bahkan menemukan stevia dapat menurunkan kadar insulin dan glukosa darah. Stevia juga bisa menambah rasa kenyang lebih lama. Alhasil, pengidap diabetes bisa mengontrol keinginan untuk makan atau ngemil berlebihan.

Bantu Stabilkan Kolesterol

Stevia aman digunakan untuk penderita kolesterol tinggi. Sebuah studi mengungkapkan orang yang rutin mengonsumsi stevia selama satu bulan mengalami peningkatan kadar kolesterol baik (HDL), serta penurunan kadar kolesterol jahat (LDL) maupun trigliserida.

Tidak Bikin Gigi Berlubang

Tidak seperti gula konvensional yang dapat menyebabkan gigi berlubang, stevia ramah untuk kesehatan gigi dan rongga mulut. Meski begitu, kamu tetap disarankan untuk rajin menyikat gigi sebanyak dua kali sehari

Bantu Cegah Kanker Pankreas

Stevia mengandung sterol dan antioksidan. Salah satu zat yang ada di dalam antioksidan adalah kaempferol. Penelitian mengungkapkan bahwa kandungan kaempferol dapat menurunkan risiko kanker pankreas sebesar 23 persen. Khasiat ini menjadikan stevia lebih unggul dibandingkan pemanis tambahan lainnya.

Bantu Kurangi Konsumsi Gula pada Anak

Anak-anak umumnya sangat suka mengonsumsi makanan manis dengan tambahan gula. Kebiasaan ini jadi penyebab banyak anak mengalami obesitas dan kerusakan gigi.Manfaat tanaman stevia sebagai pemanis alternatif untuk berbagai kudapan manis dapat membantu mengurangi konsumsi gula anak. Risiko obesitas dan kerusakan gigi pun dapat diminimalkan.

Memelihara Tekanan Darah yang Sehat

Khasiat daun stevia diduga dapat bantu memelihara tekanan darah yang sehat. Beberapa jenis glukosida yang terkandung di dalam stevia disinyalir dapat membantu melebarkan pembuluh darah. Kandungan ini diyakini pula bisa meningkatkan pembuangan natrium maupun frekuensi buang air kecil.

Pada gilirannya, hal ini dapat membantu mencegah tekanan darah tinggi. Meski begitu, diperlukan penelitian lanjutan untuk mengonfirmasi manfaat daun stevia tersebut.

Mencegah Kerutan Kulit

Efek gabungan dari fitosterol, antioksidan, serta vitamin A dan C dalam stevia membantu meningkatkan respons kulit terhadap stres oksidatif sehingga mengurangi risiko terjadinya penuaan kulit. Manfaat ekstrak daun stevia yang digunakan sebagai skin care dapat bantu melawan kerutan di kulit.

Melembabkan Kulit

Steviol glikosida adalah humektan yang menarik dan mempertahankan kelembapan. Ekstrak stevia yang diformulasikan menjadi pelembab ataupun toner wajah bermanfaat melembabkan kulit. Meski daun stevia tergolong aman untuk kebanyakan orang, pemanis ini juga dapat menimbulkan efek samping. Stevia diduga dapat memengaruhi kondisi keseimbangan flora normal di saluran pencernaan.

Flora tersebut berperan penting dalam menjaga kesehatan, mendukung sistem kekebalan, dan memelihara keseimbangan berbagai komponen tubuh. Gangguan flora normal di saluran pencernaan disinyalir dapat memengaruhi kadar kolesterol dan indeks massa tubuh.

Selain itu, beberapa produk pemanis stevia mengandung alkohol gula seperti sorbitol. Bagi kamu pemilik saluran pencernaan yang sensitif, kandungan sorbitol dapat menimbulkan keluhan, seperti kembung, mual, dan diare.

Manfaat daun stevia untuk kesehatan tubuh memang banyak. Namun, waspadai juga efek sampingnya, terutama jika kamu memiliki pencernaan yang sensitif.


[Ikuti PotretRiau.com Melalui Sosial Media]






Tulis Komentar