20 Tradisi Aneh dan Unik Perayaan Tahun Baru di Seluruh Dunia

POTRETRIAU.com - Banyak orang yang merayakan Tahun Baru 2024 dengan berbagai cara, seperti pesta, kembang api, doa, atau berkumpul bersama keluarga.

Pesta dan kembang api adalah hal yang lumrah sebagai perayaan pergantian tahun. Namun, di berbagai negara terdapat tradisi aneh dan unik untuk menyambut Tahun Baru.

Berikut ini deretan tradisi aneh yang biasa dilakukan untuk menyambut Tahun Baru 2024 di seluruh dunia, dikutip dari berbagai sumber, Jumat (29/12/2023).

1. Pembakaran orang-orangan sawah di Ekuador

Setiap malam tahun baru di Ekuador, masyarakat lokal akan melakukan pembakaran api unggun dengan menempatkan orang-orangan sawah di tengahnya. Tradisi ini dikenal sebagai pembakaran ano viejo (tahun tua).

Orang-orangan sawah tersebut mencerminkan politisi, ikon budaya pop, dan tokoh yang menjadi sorotan di tahun sebelumnya. Perayaan ini memiliki tujuan untuk membersihkan dunia dari segala hal buruk dan memberikan ruang bagi kebaikan yang akan datang.

2. Menyajikan 12 buah bulat di Filipina

Pada malam tahun baru, warga Filipina selalu menyajikan 12 buah berbentuk bulat. Buah ini diyakini melambangkan kemakmuran karena bentuknya yang bulat, seperti koin.

Adapun angka keberuntungannya setiap buah mewakili satu bulan dalam setahun. Buah-buahan biasanya menjadi pusat perhatian di meja saat pesta makanan di tahun baru.

3. Lempar piring dan lompat kursi di Denmark

Di Denmark terdapat tradisi melempar piring ke depan pintu teman dan tetangga. Semakin besar tumpukan pecahan piring keesokan paginya menandakan semakin banyak keberuntungan yang akan didapat sepanjang tahun.

Orang-orang di Denmark juga sering melompat dari kursi pada tengah malam untuk melambangkan semangat baru memasuki tahun baru.

4. Makan 12 buah anggur di Spanyol

Di Spanyol, penduduk setempat akan memakan 12 buah anggur pada malam tahun baru untuk menghormati tradisi yang dimulai pada akhir abad ke-19.

Pada 1800-an, para petani anggur di wilayah Alicante menerapkan tradisi ini sebagai cara untuk menjual lebih banyak buah anggur menjelang akhir tahun.

5. Festival Takanakuy di Peru

Festival tahunan Peru yang digelar pada akhir Desember ini adalah kegiatan orang-orang untuk saling mengalahkan satu sama lain. Para peserta saling berhadapan di dalam ring untuk perkelahian yang diawasi oleh polisi setempat.

Takanakuy secara harfiah berarti “saat darah mendidih”. Namun, nampaknya semua pertarungan berlangsung bersahabat dan mewakili awal di tahun baru.

6. Lonceng berdering sebanyak 108 kali di Jepang

Pada tengah malam tahun baru di Jepang, terdapat tradisi yang disebut Joya-no-Kane. Artinya 108 lonceng akan berbunyi di seluruh Jepang.

Dalam tradisi Budha, hal ini dipercaya dapat menghapus segala dosa manusia. Tradisi tersebut dapat disaksikan di TV atau mendengarnya di radio Jepang.

7. Penuangan timbal di Jerman

Di Jerman terdapat tradisi saat malam tahun baru yang dikenal dengan Bleigieben (menuangkan timah) dan cukup populer di Finlandia. Setiap orang melelehkan sepotong kecil timah di atas lilin dan menuangkannya ke dalam wadah berisi air dingin. Hal ini dimaksudkan untuk mengungkapkan nasib orang tersebut untuk tahun depan.

8. Pijakan pertama di Skotlandia

Di Skotlandia, perayaan tahun baru disebut Hogmanay atau pesta rakyat. Selain itu, masyarakat Skotlandia menjalankan salah satu tradisi yang dikenal dengan pijakan pertama.

Menurut kepercayaan Skotlandia, orang pertama yang melewati ambang pintu rumahnya setelah tengah malam pada hari tahun baru haruslah pria berambut hitam karena dapat mendatangkan keberuntungan di tahun mendatang.

Dalam sejarahnya, pria berambut hitam datang membawa hadiah berupa batu bara, garam, roti, dan wiski. Diperkirakan tradisi ini berasal dari zaman Viking, ketika orang asing berambut pirang tidak berarti apa-apa selain masalah.

9. Mengenakan pakaian dalam berwarna merah di Italia

Ada banyak tradisi malam tahun baru yang unik di Italia. Di Naples, orang-orang membuang furnitur lama ke luar jendela untuk melambangkan awal yang baru.

Di Venesia, ribuan orang berkumpul di Piazza San Marco, tempat yang diyakini ciuman di Venesia akan memberikan kebahagiaan di tahun depan. Selain itu, banyak orang di Italia mengenakan pakaian dalam berwarna merah pada malam tahun baru, karena dikaitkan dengan kesuburan dan cinta.

10. Upacara merayakan kematian dan kelahiran lembali di Rumania

Di Rumania terdapat upacara merayakan kematian dan kelahiran kembali di malam pergantian tahun. Orang-orang menari dengan mengenakan bulu dan topeng yang diyakini dapat mengusir roh jahat.

11. Makan sebanyak-banyaknya di Belanda
Tradisi malam tahun baru di Belanda memakan bola-bola mirip donat yang disebut oliebollen. Menurut kisah yang beredar, suku-suku Jerman kuno akan memakannya selama periode Yule untuk melindungi mereka dari dewi Perchta.

Dewi Perchta akan mencoba membelah perut mereka dan mengisinya dengan sampah (hukuman bagi mereka yang tidak cukup makan dalam kegembiraan malam Nata)l. Lemak dari adonan akan menyebabkan pedangnya langsung terlepas. Saat ini, oliebollen biasa dinikmati pada malam tahun baru.

12. Tabur garam di depan pintu di Turki

Menaburkan garam di depan pintu rumah dianggap membawa keberuntungan pada malam tahun baru di Turki. Seperti banyak tradisi tahun baru lainnya di seluruh dunia, tradisi ini dikatakan menjadi simbol perdamaian dan kemakmuran sepanjang tahun baru.

13. Menggantung bawang di pintu rumah di Yunani

Orang-orang Yunani percaya bawang adalah simbol kelahiran kembali. Jadi mereka menggantungkan bawang di pintu rumah untuk mendorong pertumbuhan sepanjang tahun baru.

14. Memotong apel di Republik Ceko

Menjelang tahun baru, masyarakat Republik Ceko akan memotong apel menjadi dua untuk memprediksi bagaimana tahun depan.

Jika intinya dikelilingi oleh bentuk bintang, maka akan mendapatkan tahun yang baik dan beruntung. Jika intinya berbentuk salib, maka kemungkinan terdapat bahaya di tahun yang baru.

15. Pesta berkali-kali di Estonia

Di Estonia, penduduk lokal akan berpesta tujuh, sembilan, atau dua belas kali pada malam tahun baru karena hal itu merupakan angka keberuntungan.

Beberapa orang percaya angka-angka tersebut merupakan keberuntungan tetapi ada juga yang berpikir berpesta sebanyak itu akan memiliki kemakmuran dan kekuatan yang cukup untuk tujuh, sembilan atau dua belas orang selama satu tahun ke depan.

16. Memukul panci dan wajan di Irlandia

Banyak orang Irlandia akan turun ke jalan untuk merayakan tahun baru dengan memukul panci dan wajan. Tradisi ini ternyata juga dilakukan di seluruh dunia, mulai dari Inggris hingga Australia. Tradisi ini dikatakan dapat mengusir roh jahat dan hal-hal negatif, sehingga membuka jalan bagi tahun depan yang bahagia dan positif.

17. Membakar keinginan di Rusia

Dalam tradisi yang bisa ditelusuri hingga ke Rusia, beberapa keluarga menuliskan harapan mereka untuk tahun baru di secarik kertas yang kemudian dibakar dan abunya dimasukkan ke dalam gelas minuman mereka.

Selanjutnya, mereka akan meninum abu dari kertas setelah mendetangkan gelas yang satu dengan yang lainnya.

18. Melempar bunga putih ke laut di Amerika Selatan

Di Amerika Selatan, warganya akan turun ke pantai pada malam tahun baru. Mereka akan memberikan persembahan bunga putih kepada dewa air utama, Yemoja yang konon mengendalikan lautan.

Tradisi ini dipercays akan mendapatkan berkahnya di tahun yang akan datang. Selain itu, terdapat tradisi berpakaian putih dan menyelam ke laut setelah tengah malam di Brasil.

Sesampainya di dalam air, orang-orang yang merayakan akan melompati tujuh ombak sambil mengucapkan tujuh harapan yang dianggap terkabul di tahun baru.

19. Meletakkan tiga kentang di bawah tempat tidur di Kolombia

Pada malam terakhir tahun ini, orang Kolombia meletakkan tiga kentang di bawah tempat tidur mereka. Satu sudah dikupas, satu belum dikupas, dan satu sudah setengah dikupas. Pada tengah malam, mereka akan meraih ke bawah tempat tidur dan mengambil kentang pertama yang mereka sentuh.

Tradisi ini memiliki arti, jika mendapat kentang yang sudah dikupas berarti orang tersebut akan mengalami masalah keuangan di tahun depan, kentang yang tidak dikupas berarti akan memiliki tahun yang penuh dengan kemakmuran dan kesuksesan finansial, dan kentang yang dikupas setengah berarti berada di antara keduanya.

20. Bersantai di pemakaman di Cile

Malam tahun baru di Cile dirayakan bukan di gereja, melainkan di kuburan. Orang-orang akan duduk bersama anggota keluarga mereka yang telah meninggal dan mengikutsertakan mereka dalam perayaan malam tahun baru.


 


[Ikuti PotretRiau.com Melalui Sosial Media]






Tulis Komentar