Sudah 73 Kantong Jenazah Yang Ditemukan Basarnas

POTRETRIAU.com - Badan SAR Nasional (Basarnas) kembali membawa enam kantong jenazah berisi bagian tubuh korban kecelakaan Pesawat Lion Air JT-610 ke Jakarta International Container Terminal (JICT) Tanjung Priok, Jakarta, Jumat (2/11).

Berdasarkan pantauan CNNIndonesia.com, empat kantung jenazah tiba terlebih dahulu pada pukul 20.45 WIB. Berdasarkan data di Posko SMC Basarnas, keempat jenazah tersebut ditemukan dan diangkut menggunakan KN SAR 224 Basudewa.

Sementara itu dua kantong jenazah berisi bagian tubuh tiba pada pukul 21.10 dari KN SAR Sadewa. Kantong-kantong jenazah sempat diperiksa dan didata oleh rim DVI Polda Metro Jaya, PMI, dan Basarnas, sebelum diangkut menggunakan ambulans menuju RS Polri Kramat Jati.

Dengan tambahan enam kantong itu, sampai hari ke-5 jumlah kantong jenazah berisi bagian tubuh yang telah dievakuasi mencapai 73 kantong.

Selain kantong jenazah, malam ini juga ditemukan tiga kantong berisi serpihan puing-puing pesawat yang dibawa menggunakan KN SAR 224 Basudewa.

Kepala Basarnas sebelumnya mengungkapkan bahwa bagian roda pesawat telah diangkut. Namun sampai saat ini roda pesawat itu belum kunjung tiba di JICT.

Tim Disaster Victim Investigation (DVI) Rumah Sakit Polri Kramat Jati sebelumnya berhasil mengidentifikasi tiga penumpang korban kecelakaan pesawat Lion Air JT610. Ketiga penumpang berhasil dikenali melalui tiga cara yang berbeda.

Ketiga orang tersebut adalah Hizkia Jorry Siaroinsong dengan nomor manifes 140, Chandra Kirana dengan nomor manifes 084, dan Monni dengan nomor manifes 097. Dengan identifikasi tersebut, pihak RS Polri bakal mengirimkan jasad penumpang ke pihak keluarganya.

"Rencana penyerahan jenazah, setelah rekonsiliasi masih proses menghubungi keluarga dan kita sudah tangani, dimasukkan ke dalam peti," ujar Kepala RS Polri Kombes Pol Musyafak dalam jumpa pers, Jumat (2/11) malam.


[Ikuti PotretRiau.com Melalui Sosial Media]






Tulis Komentar