BBKSDA Melepas Liarkan Beruang Madu yang Sebelumnya Terperangkap Jerat Babi

Beruang madu yang kena jerat di Dusun Kenanga, Desa Batang Duku.

BENGKALIS,  POTRETRIAU.com - Balai Besar Konservasi Sumberdaya Alam (BBKSDA) Riau kembali melakukan aksi lepas liar beruang madu (Helarctos malayanus) di daerah Bukit  Batu, Kabupaten Bengkalis. Beruang ini sebelumnya dilaporkan terjerat di Dusun Kenanga, Desa Batang Duku, pada 12 November lalu.


"Kita mendapat informasi dari warga bahwa ada beruang yang masuk jerat babi di areal kebun. Masyarakat disana memang sering pasang jerat babi untuk ditangkap dan dijual," kata Kepala Balai Besar KSDA Riau, Suharyono, Kamis (15/11/2018).

Suharyono mengatakan bahwa begitu mendapatkan laporan tersebut, Tim Penyelamatan satwa Balai Besar KSDA Riau langsung bergerak ke TKP. Tim juga berkoordinasi dengan aparat desa untuk melakukan evakuasi.

"Begitu tiba di lokasi, beruang masih dalam kondisi baik dan tidak disakiti. Namun beruang tersebut tidak diberikan makan dan minum," sebut Suharyono.

Setelah melakukan evakuasi, beruang madu tersebut dinyatakan dalam kondisi sehat dan baik. Dokter yang juga menyatakan bahwa satwa tersebut dapat segera dilepasliarkan.

"Keesokan paginya, beruang tersebut bisa dilepasliarkan ke areal yang jauh dari kawasan pemukiman," kata Suharyono.

Pasca kegiatan itu, BKSDA juga memberikan imbauan kepada masyarakat untuk tidak lagi memasang jerat babi di areal kawasan perkebunan. "Semoga pelepasan ini bisa membantu melestarikan satwa liar untuk anak cucu. Kegiatan ini juga mencegah konflik antara manusia dan beruang," cakap Suharyono.


[Ikuti PotretRiau.com Melalui Sosial Media]






Tulis Komentar