PEKANBARU, POTRETRIAU.com - Dinas Sosial (Dinsos) Provinsi Riau telah menyalurkan seluruh logistik penanganan bencana, khususnya paket permakanan siap saji kepada kabupaten/kota se-Riau.

Dengan begitu, saat ini saldo logistik permakanan seperti makanan siap saji, lauk pauk dan makanan anak di gedung Dinsos Riau sudah nol.

Hal itu menindaklanjuti arahan

Kementerian Sosial (Kemensos) RI melalui Direktorat Perlindungan Sosial Korban Bencana Alam yang meminta Dinas Sosial provinsi dan kabupaten/kota di Indonesia untuk menghabiskan stok logistik penanganan bencana sampai 10 November 2022.

Logistik yang harus dihabiskan pada bulan November tersebut merupakan makanan saji, lauk pauk dan makanan anak yang masa kedaluwarsanya pada tanggal 23 Januari 2023.

"Untuk saldo logistik permakanan di gudang Dinsos Riau saat ini sudah nol," kata Kepala Dinas Sosial (Dinsos) Provinsi Riau, Tengku Zul Effendi melalui Kepala Bidang Perlindungan Jaminan Sosial, Jony Revianto kepada CAKAPLAH.com, Ahad (2/10/2022).

Jony mengatakan, logistik permakanan Dinsos Riau yang masuk dari Jakarta ada sebanyak 3.600 paket, terdiri dari makanan siap saji, lauk pauk dan makanan anak masing-masing 1.200 paket.

"Semua sudah kita salurkan ke kabupaten/kota se-Riau, dan korban bencana alam Pasaman, Sumatera Barat (Sumbar) beberapa waktu lalu sebanyak 584 paket," terangnya.

Lebih lanjut Jony merincikan logistik permakanan yang disalurkan di kabupaten kota, diantaranya Kabupaten 250 paket, Indragiri Hulu 200 paket, Bengkalis 250 paket, Kampar 200 paket, Pelalawan 200 paket, Rokan Hilir 200 paket, Rokan Hulu 250 paket, Indragiri Hilir 200 paket, Siak 866 paket, Kota

Pekanbaru 200 paket dan Dumai 200 paket.

"Untuk penyaluran logistik di kabupaten kota kita serahkan ke mereka, karena mereka yang lebih mengetahui mana lembaga sosial yang layak menerima bantuan logistik permakanan tersebut," tukasnya.

Sumber : cakaplah.com /  Editor : Must