Meninjau Lokasi Banjir, Pj Walikota: Ini Bencana Alam

PEKANBARU, POTRETRIAU.com - Pejabat  (Pj) Walikota Pekanbaru Muflihun melakukan pembuatan lokasi banjir di Gang Rajawali Jalan Gunung Raya, Kelurahan Rejosari Kecamatan Tenayan Raya, Kamis (6/10/2022). Pada kesempatan tersebut Muflihun juga menyerahkan bantuan untuk masyarakat yang mengalami banjir.

"Ini bencana ya. Mengapa saya katakan? Karena memang dua hari yang lalu saat hujan, kita memantau lapangan dan memang semua sungai itu melimpah," ujar Muflihun usai melakukan, Kamis (6/10/2022).

Untuk itu dirinya meminta masyarakat untuk tidak langsung memvonis pemerintah tidak bekerja atau pemerintah tidak peduli, karena memang ini adalah faktor alam.

"Kenapa saya katakan alam, karena memang Sungai Siak sendiri sebagai sungai yang paling dalam dan luas di Pekanbaru itu melimpah airnya," cakapnya.

Untuk itu pihaknya meminta kepada masyarakat untuk tetap waspada terhadap adanya kemungkinan banjir lagi. Karena memang saat ini Pekanbaru sudah memasuki musim hujan.

"Jadi kita waspada, terlebih untuk masyarakat yang ada di pinggiran sungai agar lebih hati-hati dan waspada. Karena yang namanya alam ini tidak bisa kita lawan. Kita manusia hanya bisa berusaha untuk bagaimana tidak banjir. Tapi kalau intensitas hujan itu memang sangat tinggi, manusia tentu tidak bisa menghentikannya. Kita yang harus lebih waspada dan hati-hati," ucapnya.

"Kemudian juga masyarakat yang selama ini selalu terkena banjir, kita ingatkan untuk lebih berhati-hati dan waspada," imbuhnya.

Tak lupa pada kesempatan tersebut Muflihun mengimbau masyarakat untuk kembali menggiatkan gotong royong, terkhusus untuk membersihkan parit dan drainase.

"Kita minta masyarakat jangan buang sampah di parit lah. Kalau ada sampah di parit kita bersihkan, minimal di halaman rumah sendiri. Sehingga dari rumah satu ke rumah lainnya paritnya bersih dan nyambung (tak ada sumbatan sampah)," terangnya.

Kemudian untuk Camat, Lurah, RT/RW juga diminta untuk menggalakkan gotong royong, begitu juga dari Bhabinkamtibmas untuk ikut mengawasi.

"Karena kita kasihan nanti kalau sudah banjir, pasti ada penyakit. Ini harus kita hindari dari awal. Makanya kalau ada sampah di parit kita ambil," ungkapnya.

Terlebih BMKG sudah mengatakan bahwa Pekanbaru mulai memasuki musim hujan.

"Ini belum terlalu lama hujannya kan, hanya menghitung jam kemarin dan sudah penuh Sungai Siak. Bagaimana kalau 2-3 hari, makanya kita diabau camat untuk menyatukan ke bawah. juga dengan PUPR, kita minta untuk mengontrol," pungkasnya.


[Ikuti PotretRiau.com Melalui Sosial Media]






Tulis Komentar