Jalan Di Pekanbaru Kupak-Kapik, Muflihun Cuek Indra Pomi Rangkap Jabatan

PEKANBARU, POTRETRIAU.com - Jabatan Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Pekanbaru saat ini dipegang oleh Indra Pomi Nasution. Namun, Indra Pomi juga memegang jabatan strategis lainnya di lingkungan pemerintah kota.

Ia juga masih menjadi pejabat defenitif sebagai Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kota Pekanbaru. Hal ini tentunya menjadi pertanyaan terkait kinerjanya.

Menanggapi ini, Pj Wali Kota Pekanbaru, Muflihun mengatakan bakal segera melantik Sekretaris Daerah Kota Pekanbaru. Saat ini ia sedang menanti izin dari Mendragri.

"Itu masih berproses, nanti pokoknya kalau turun kita lantik," singkatnya meninggalkan sesi wawancara sembari berlalu.

Muflihun enggan berkomentar terkait rangkap jabatan Indra Pomi. Dirinya juga tidak berkomentar seputar kinerja Indra di Dinas PUPR, begitu juga dengan para pejabat yang rangkap jabatan.

Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumberdaya Manusia (BKPSDM) Kota Pekanbaru Baharuddin, memastikan saat ini Kepala Dinas PUPR Kota Pekanbaru masih dijabat Indra Pomi sebagai penjabat definitif.

"Masih , Ini kan belum kosong, masih berisi. Indra Pomi kan Pj Sekretaris Daerah Kota Pekanbaru, tapi status masih Kadis PUPR," paparnya, Rabu 25 Januari 2023.

Namun Baharuddin enggan menaggapi saat ditanya apakah dengan rangkap jabatan ini akan mengganggu kinerja, mengingat pekerjaan rumah Kadis PUPR cukup banyak.

"Itu tak bisa saya tanggapi," singkatnya.

Indra Pomi dilantik sebagai Pj Sekda Kota Pekanbaru oleh Pj Wali Kota Pekanbaru, Muflihun pada Kamis, 24 November 2022. Dengan adanya jabatan baru, kini dirinya merangkap dua jabatan di lingkungan Pemerintah Kota Pekanbaru.

Di tengah rangkap jabatan tersebut, ada sejumlah pekerjaan rumah mesti dibereskan Kepala Dinas PUPR. Satu di antaranya persoalan jalan rusak.

Pemerintah kota merencanakan ada perbaikan 30 ruas jalan rusak pada bulan Januari 2023. Total ada 200 ruas jalan rusak sudah terdata oleh tim.

Tahap tahap awal perbaikan dengan cara tambal sulam. Mereka sudah memasang target perbaikan pada awal tahun 2023. Kondisi jalan rusak itu ada yang rusak ringan, sedang hingga berat.

Ruas jalan rusak terlihat di Jalan Parit Indah, Jalan Darma Bakti, Jalan Dahlia, Jalan Suka Karya dan Jalan Cipta Karya. Kondisi serupa juga terlihat di Jalan Delima dan sekitar kawasan Sukajadi. 

Ruas jalan di Suka Karya hingga kini kondisinya masih rusak parah. Banyak lubang menganga sehingga membahayakan pengendara yang melintas.

Tak hanya itu, ruas Jalan Dahlia, Kota Pekanbaru hingga kini kondisinya masih rusak. Kerusakan ini pasca proyek galian Instalasi Pengolahan Air Limbah (IPAL) beberapa waktu lalu.

Masyarakat pun mengeluhkan kondisi jalan yang rusak parah karena aspalnya hancur. Air kerap menggenangi satu ruas jalan yang menghubungkan Jalan Melur dengan Jalan Soekarno-Hatta.***


[Ikuti PotretRiau.com Melalui Sosial Media]






Tulis Komentar