Unjuk Rasa Ke DPRD Inhil, APMI Berharap APBD 2019 Harus Pro Rakyat
INHIL, POTRETRIAU.com - Puluhan massa yang tergabung dalam Aliansi Pemuda Mahasiswa Inhil melakukan aksi ke Kantor DPRD Kabupaten Inhil, Jalan HR Soebrantas, Tembilahan, Senin (19/11/2018) pagi.
Massa berorasi di halaman hingga masuk ke dalam gedung DPRD Inhil tanpa pengawalan dari petugas Kepolisian.
Tujuan massa ingin memastikan APBD Inhil tahun 2019 benar-benar pro rakyat, khususnya untuk kepentingan pengembangan perkelapaan.
- BPKAD Akan Surati Mantan Pejabat yang Tak Berhak Gunakan Mobil Dinas
- HMI MPO Cabang Pekanbaru Adakan Latihan Kader 2
- Menghindari Fitnah, Kepala Bidang P4KSDKI Diskominfops Kabupaten Inhil Tunggu Audit BPK
- Kurir Shabu-Shabu seberat 1,02 Kg ditangkap Polsek Senapelan
- Sebar Info Hoaks Gempa Bumi 8,6 SR Hasil Editannya, Wanita Ini Ditangkap Polda Riau
Sebagaimana diketahui, saat itu DPRD Inhil masih membahas KUA-PPAS tahun anggaran 2019.
“Kita ingin memastikan APBD Inhil 2019 harus benar-benar untuk rakyat, dan kita tidak ingin anggaran kepentingan perkebunan nantinya lebih kecil dari anggaran lainnya,” teriak Saifudin Ikhwan, salah seorang orasi.
Pria yang akrab disapa Boboy itu juga menekankan jika anggaran untuk kepentingan pengembangan perkelapaan minim, maka akan dilakukan aksi lebih besar lagi.
Dari Pantauan media dilapangan, selama aksi nyaris terjadi kericuhan karena massa sempat kecewa tidak seorang Anggota DPRD pun yang menyambut.
Namun tak lama kemudian, Ketua DPRD Inhil H Dani M Nursalam beserta beberapa anggota DPRD lainnya tiba di hadapan massa.
Dan tak lama kemudian, massa diajak masuk ke dalam salah satu ruangan di gedung wakil rakyat tersebut guna berdiskusi lebih detail lagi.
“Sebenarnya kami telah merancang APBD Inhil 2019 itu untuk kepentingan masyarakat, terutama perkelapaan. Intinya kita bersama-sama mencarikan solusi mengurangi beban masyarakat,” tutur Dani.***
Tulis Komentar