Diduga Dipicu Tuduhan Pencurian Layang-layang, Pria Tembak Penjualnya

Ilustrasi

POTRETRIAU.com - Seorang pria penjual layang-layang menjadi korban penembakan senjata jenis airsoft gun di Lapangan Minggiran, Suryodiningratan, Mantrijeron, Yogyakarta. Peristiwa penembakan yang dilakukan oleh DA (32) dipicu oleh tuduhan pencurian dagangan layang-layang.

Menurut keterangan pihak kepolisian, penembakan terjadi pada Selasa (5/8/2025) sekitar pukul 15.30 WIB. Saat kejadian, korban yang sedang berjualan layang-layang di lapangan yang kerap digunakan anak-anak menerbangkan benda terbuat dari kertas dan bambu tersebut.

"Korban sudah beberapa kali merasa kehilangan barang dagangan kemudian menuduh salah satu anak yang diduga telah mengambil barang dagangannya," kata Plt Kasi Humas Polresta Yogyakarta, Iptu Gandung Harjunadi melalui pesan singkat, Selasa (5/8/2025).

Mendapat tuduhan dari korban, sang anak kemudian meninggalkan lokasi lapangan dan kembali bersama seorang pria yang tidak dikenal oleh korban.

"Secara tiba-tiba pria yang datang langsung menembak ke arah korban beberapa kali yang mengenai beberapa bagian tubuh korban, setelah melakukan penembakan pelaku bersama sang anak kemudian meninggalkan korban," ungkap Iptu Gandung Harjunadi.

Mendapat laporan dari masyarakat, polisi kemudian mendatangi lokasi kejadian dan membawa korban ke rumah sakit untuk mendapat perawatan medis. Berdasarkan barang bukti dan pemeriksaan saksi-saksi, polisi kemudian mengamankan pelaku di rumahnya berikut barang bukti berupa satu unit airsoft gun. Pelaku kemudian diamankan ke Polsek Mantrijeron untuk proses lebih lanjut.

"Korban mengalami luka terbuka pada lengan kiri bagian atas dan bawah, serta mata kaki kanan terluka berdiameter 4 mm," pungkas Iptu Gandung Harjunadi.

Kejadian penembakan ini sempat terekam kamera warga dan viral di media sosial. Dalam video terlihat seorang pria menunjukkan luka-lukanya bahkan mengeluarkan darah yang diduga akibat tembakan.

 


[Ikuti PotretRiau.com Melalui Sosial Media]






Tulis Komentar