Lima Desa di Kecamatan Bantan Terendam Banjir

BENGKALIS, POTRETRIAU.com - Hujan deras dengan durasi dari Kamis malam (01/12/22) sampai Jumat (02/12/22) pagi mengguyur wilayah pulau Bengkalis mengakibatkan beberapa desa di Kecamatan Bantan mengalami banjir atau genangan air.

Dari pantauan tim Pusdatin dan Rescue BPBD Kecamatan Bantan wilayah yang terdampak ada lima desa.

"Dari laporan tim Pusdatin kecamatan Bantan ketinggian air yang menggenang lahan dan perumahan warga bervariasi yang tertinggi ada di desa Pasiran mencapai 70 cm dan empat desa lainnya mencapai 60 cm. Karena durasi curah hujan masih di bawah 24 jam genangan air belum mengakibatkan evakuasi warga juga korban materi," kata Kalaksa BPBD Kabupaten Bengkalis, Hadi Prasetyo ST, Jumat (0212).

Lima desa terdampak genangan air di Kecamatan Bantan adalah Desa Jangkang ketinggian air mencapai 20 cm s/d 60 cm. Rumah warga terdampak genangan air 30 KK atau 100 jiwa dan lahan tergenang air mencapai 1 Ha. Fasilitas umum terdampak lima unit.

Desa Deluk, kedalam air 20 cm s/d 60 cm, rumah warga tergenang air 25 unit atau 75 jiwa, luas lahan tergenang air mencapai 1 Ha dan fasilitas umum 3 unit.

Kemudian Desa Bantan Tua, ketinggian air mencapai 20 cm s/d 50 cm dan lahan tergenang air 3 Ha. Rumah warga terendam genangan air mencapai 50 unit atau 150 jiwa dan fasilitas umum terdampak genangan air dua unit.

Desa Pasiran, ketinggian air mencapai 20 cm s/d 70 cm, luas lahan tergenang air mencapai 5 Ha. Rumah warga terendam air mencapai 60 unit atau 300 jiwa dan fasilitas umum terdampak genangan air empat unit.

Desa Resam Lapis, ketinggian air mencapai 10 cm s/d 40 cm, rumah warga terendam air 20 unit atau 50 jiwa dan fasilitas umum terdampak genangan air dua unit.

Beberapa rumah warga yang terendam banjir pemilik rumah langsung melakukan evakuasi mandiri akibat kemasukan air kedalam rumah untuk menyelamatkan barang barang berharga pada saat air mulai dalam menggenangi.

Berawal telah terjadi hujan deras dengan durasi yang cukup lama diperkirakan terjadi pada hari Kamis 1 November 2022 Malam -+ pada pukul 11.00 wib Hingga Jumat Dini Hari 2022 dengan intensitas tinggi sehingga menyebabkan genangan air cukup tinggi -+ 20- 60 cm dibeberapa desa.

Saat ini pemantauan kepada warga yang membutuhkan pertolongan masih dilakukan BPBD kabupaten Bengkalis dan perkembangan kejadian akan terus dilakukan monitoring dan pemantauan atas kedalaman air yang masih menggenangi.

"Bila masyarakat memerlukan evakuasi dan pengungsian akan dilakukan oleh pihak BPBD, ada beberapa tempat pendidikan yang tergenang air dengan kedalaman cukup tinggi seperti Pondok Pesantren Al hidayah Pasiran, sehingga proses belajar mengajar pagi tadi agak sedikit terganggu dikarenakan air masuk kedalam ruang kelas dengan ketinggian 2-3 cm," papar Hadi Prasetyo.


[Ikuti PotretRiau.com Melalui Sosial Media]






Tulis Komentar