Peringatan Hari Santri, Al-Azkiyah Menghimbau Santrinya Agar tidak Lupa dengan Perjuangan Saudara Semuslim di Palestina
INHIL, POTRETRIAU.com - Pondok Pesantren Modern Al-Azkiya desa Pengalihan Menggelar upacara Peringatan Hari Santri Nasional Tahun 2023, dalam kegiatan ini di ikuti oleh seluruh santriwan dan santriwati dan segenap Majlis Guru. Minggu (22/10/2023).
Dalam upacara tersebut peserta sangat mengikuti dengan khidmat, lancar dan tidak ada kendala yang menghalangi.
Pembina upacara Mudirul Ma'had KH. M. Ridwan, Lc dalam amanat nya mengaskan kepada seluruh peserta upacara untuk terus melanjutkan perjuangan para pendahulu. "bahwasanya perjuangan kita belum berakhir, kita lanjutkan perjuangan para ulama untuk terus mencerdaskan ummat untuk menjadi generasi yang bermanfaat, karna dewasa ini kita ketahui bersama bahwa peran ulama dan santri tidak bisa dipisahkan dari perjuangan bangsa ini. Melalui resolusi jihad Nahdhatul Ulama." Ungkapnya.
- 63 Pelajar di Pekanbaru Terjaring Razia Warnet
- Begini Cara Pemerintah Jepang Meminimalisir Dampak Gempa dan Tsunami
- Pelajar korban gempa Palu di Makassar mulai bersekolah
- Kepala Sekolah yang Menerima Tenaga Honorer Akan di Berikan Sanksi
- Telat Dapat Jodoh Mungkin Karna 5 Dosa ini Sering Kamu Lakukan
"Jadilah santri dimanapun kita berada, jadi generasi yang terus memberikan manfaat untuk diri sendiri, orang lain khusunya bangsa dan Agama."Lanjutnya.
Tidak lupa dalam amanatnya ia menghimbau untuk seluruh peserta upacara dan seluruh umat Islam umumnya, bahwa hari ini kita bisa makan enak, tidur dengan nyenyak beribadah dengan damai, sementara saudara- saudara semuslim dipalestina sedangan merasakan kesusahan.
"bahkan kita lihat dimedia-media mereka memakan rumput pun begitu lahapnya seperti kita sedang memakan makanan enak, keseharian mereka dihujani peluru, mereka takut di rumah mereka sendiri, kita doakan semoga perjuangan mereka senantiasa dimudahkan Allah, kembali nya mereka kembali dalam keadaan terbaik disisi Allah SWT, karna ingat wahai saudara-saudaraku mereka berjuang bukan semata - mata untuk diri mereka, bukan untuk negara mereka, tapi untuk negeri Palestina Negeri Al Aqsa Kiblat pertama Ummat Islam, negara perjuangan para nabi-nabi terdahulu, alangkah naifnya jika salah satu anggota tubuh kita sakit kita diam saja." Tegasnya.
Kegiatan ini meruoakan kegiatan rutin yang setiap tahunnya digelar di pondok pesantren, khususnya Pondok Pesantren modern Al -Azkiya, sebagai salah satu bentuk partisipasi dalam merayakan sembari mengingat dan mengenang hari dimana dalam perjuangan bangsa ini tidak lepas dari perjuangan para ulama dan santri.
Tulis Komentar